Meningkatkan Pengembangan Perpustakaan Melalui Rapat Koordinasi Nasional Bidang Perpustakaan 2024

Daftar Isi

Fokus Utama Diskusi Rapat Koordinasi Nasional Bidang Perpustakaan 2024

Dalam agenda tahunan Rapat Koordinasi Nasional Bidang Perpustakaan 2024, pembahasan difokuskan pada tiga isu utama yakni Pengembangan Budaya Baca, Kecakapan Literasi, Standardisasi dan Akreditasi Perpustakaan, serta Mainstreaming Naskah Nusantara.


Meningkatkan Pengembangan Perpustakaan Melalui Rapat Koordinasi Nasional Bidang Perpustakaan 2024

Harmonisasi Program dan Kegiatan Perpustakaan

Sebagai hasil dari pertemuan ini, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Gunungsitoli, Mei Linda Rostanti Larosa ST, menyatakan bahwa Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) menyelenggarakan Rakornas sebagai wadah untuk menyinkronkan program dan kegiatan pengembangan perpustakaan antara pusat dan daerah, serta koordinasi dan konsolidasi antara pemangku kepentingan di bidang perpustakaan.

Rekomendasi Hasil Rakornas Bidang Perpustakaan 2024

Beberapa rekomendasi penting dihasilkan dari pertemuan tersebut. Dalam isu Penguatan Budaya Baca dan Literasi, rekomendasi pertama adalah mendapatkan dukungan dari Perpustakaan Nasional dalam bentuk kebijakan dan program untuk memperkuat organisasi Perpustakaan Daerah dan sumber daya manusia. Selanjutnya, rekomendasi kedua fokus pada peningkatan koordinasi dan sinergi ekosistem perpustakaan antara Perpustakaan Nasional dan entitas pemerintah terkait.

Rekomendasi Mengenai Perencanaan dan Pendanaan

Rekomendasi lainnya termasuk perencanaan dan pendampingan oleh Perpusnas terhadap Perpustakaan Daerah untuk menjadikan program-program perpustakaan menjadi prioritas Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Lembaga Pembina Perpustakaan Daerah, mengingat keterbatasan yang ada, khususnya dalam hal pendanaan.

Sinergi antara Program Literasi dan Pendidikan

Terdapat rekomendasi tentang pentingnya sinkronisasi program literasi dengan program pendidikan formal, dukungan dari pemerintah untuk pembangunan perpustakaan di tingkat desa atau kelurahan dan kecamatan, dan bantuan dari Perpusnas yang disesuaikan dengan kebutuhan di daerah. Rekomendasi lainnya adalah mendorong pembentukan Dewan Perpustakaan pada tingkat Kabupaten/Kota.

Pentingnya Literasi dalam Pembangunan Budaya

Literasi adalah elemen penting untuk mendukung pembangunan manusia dan budaya. "Adapun rekomendasi tersebut diharapkan dapat meningkatkan kondisi perpustakaan di setiap daerah," tutup Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Gunungsitoli.

Posting Komentar